Kambing sedang menikmati pakan dari jagung hidroponik |
Fodder jagung sederhananya adalah membenihkan butiran jagung kemudian disemai tanpa media tanah sampai umur 11-14 hari dan diberikan kepada kambing dan domba sebagai alternatif pakan yang sangat bergizi, bersih dan bebas polusi.
Proses pembuatan fodder jagung hidroponik ini sangat sederhana.
Siapkan media tampung berupa baki atau nampan atau wadah yang agak besar dan datar ( kami menggunakan wadah dari bambu yang dasarnya kami lapisi dengan spanduk / banner bekas ).
Biji jagung disemai setelah direndam |
Bagian bawah wadah silahkan di lobangi kecil-kecil supaya air tidak menggenang yang nantinya bisa menyebabkan busuk akar Siapkan biji jagung, kemudian direndam dalam air biasa selama 12 jam, kalau mau lebih simple direndam jam 6 sore sampai dengan jam 6 pagi.
Rak untuk menampung tanaman hidroponik |
Lakukan penyiraman menggunakan sprayer selama 3 atau 4 jam sekali tergantung cuaca.
Pada hari ke-2 akan mulai muncul tunas kecil, lakukan penyiraman secara rutin, kalau pembuatan foddernya skala besar, baiknya menggunakan timer sprayer sehingga anda tidak capek menyiram.
Ketika fodder berumur 10 hari maka, akar jagung sudah tinggi sekitar 2 cm dan berwarna putih bersih.
Jagung tumbuh tunas setelah beberapa hari |
Beberapa kali kami melakukan pembuatan fodder, dari bulir jagung 1kg maka akan menghasilkan fodder jagung berat kisaran 7-10 kg.
Cara panen jagung hidroponik dengan digulung |
SELAMAT MENCOBA
Salam Wirausaha
Disalin oleh DeRayen di Pelemsewu Shop dari Eta Wa